Enter your email address below to subscribe to our newsletter.
FOU, Media : Imbas
pemblokiran sejumlah situs seperti steam, paypal, dan yahoo, aliansi pelajar
yang tergabung dalam blok pelajar datangi gedung Kominfo.
Sejumlah
pelajar yang mengatasnamakan Blok Politik Pelajar tersebut mendatangi gedung
itu untuk menyuarakan aspirasi mereka.
Seperti
yang kita ketahui, Kominfo belakangan memang dicecar sejumlah netizen terkait pemblokiran
berbagai situs yang banyak diakses oleh pekerja lepas dan masayrakat.
Imbas
pemblokiran itu, para pekerja lepas dan sejumlah masyarakat yang menyimpan uang
mereka di situs paypal tidak dapat mengakses laman tersebut.
Sebelumnya,
Kominfo memang memberikan jadwal pemberkasan kepada platform digital, untuk
mendaftarkan PSE kepadanya.
Apabila
ada yang tidak mendaftarkan PSE, maka dengan tegas Kominfo akan memblokir situs
tersebut.
Buntut
masa itu, mereka melakukan aksi penentangan keras dengan menyiramkan air seni
kesebuah pagar bertuliskan Kominfo.
Melansir
dari akun instagram @blokpolitikpelajar, mereka mencuitkan Kominfo lebih pantas
menjadi toilet ketimbang pelayan public.
“Kominfo
lebih pantas jadi wc ketimbang pelayan public” tulis akun tersebut.
Blok Politik Pelajar
memastikan tidak ada penangkapan, kekerasan, dan kerusakan dalam aksi yang
mereka gelar hari ini.
"Hal
ini juga merupakan pesan pada Publik manapun bahwa kemarahan kepada Kekuasaan,
terkhusus Kominfo tidak dapat dibendung. Semoga kita bisa menuangkan kegeraman
ini beramai-ramai, di kemudian hari," demikian keterangan dari Blok
Politik Pelajar. (FOU)
0 Comments